Alasan Website Mengalami Bounce Rate Tinggi - Bounce rate adalah sebuah nilai dalam persentase yaitu jumlah pengunjung yang langsung meninggalkan suatu blog / website setelah membuka atau berkunjung pada sebuah halaman tersebut. Bisa di artikan juga dengan banyaknya user yang tidak betah berlama-lama di suatu website dan mereka langsung pergi / minggat / memantul (bounce).
Apa penyebab bounce rate pada sebuah blog / website meningkat? Inilah lima alasan suatu website mengalami bounce rate :
1. Hasil Pencarian yang Kurang Atau Tidak Relevan
Ketika pertama kali menemukan sebuah website dari halaman pencarian, seorang user pasti akan menilai dan mencocokan keyword yang user masukkan di mesin pencari dengan apa yang ada pada website tersebut. Misalnya ketika di mesin pencari Anda memasukan keyword “Anonymous Indonesia”, maka seharusnya anda mendapatkan website yang berisi informasi mengenai Anonymous Indonesia. Inilah yang disebut relevansi.
Tips mengatasi : Menggunakan keyword yang tepat pada website anda.
2. Informasi yang Tidak Bernilai
Maksudnya, apa yang mereka dapatkan di suatu website selain tidak relevan, juga tidak memiliki nilai tambah. Seringkali hal ini terjadi ketika kita terlalu banyak bercerita tentang bagaimana brand kita lebih baik dari pada kompetitor.
Tips mengatasi : Berikan informasi yang berimbang dan mendidik. Arahkan pengunjung untuk mendapatkan wawasan baru. Kemudian bimbing mereka untuk mendapatkan misal, produk anda sebagai solusi dari wawasan tersebut.
3. User Experience yang Kurang Maksimal
Apabila bicara tentang user experience, maka hal ini pasti menyangkut desain. 3 detik pertama sangat menentukan bagaimana kesan seseorang kepada apapun yang mereka lihat pertama kalinya. Begitu pula terhadap pengguna website. Inilah pentingnya memiliki desain yang baik. Namun masalahnya, selera itu relatif.
Solusi : Tune in ke pengunjung website. Hanya pasang fitur-fitur yang sesuai dengan kebutuhan pengunjung, tidak kurang tidak lebih.
4. Konten yang Membosankan
Website yang jarang atau bahkan tidak pernah update akan terkesan mati. Pengunjung akan merasa bosan dan beralih ke website lain. Bukan hanya pengunjung, mesin pencari pun akan meninggalkan website tersebut. Seperti blog ini sad
5. Tidak Tepat Waktu
Memberikan konten yang tidak tepat tempat dan waktunya bisa jadi bumerang bagi website anda. Misalnya ada pop-up iklan yang muncul tiba-tiba sekaligus tidak memiliki tombol close yang jelas. Bukan iklannya yang akan ditutup, justru website anda yang ditinggalkan.
Tips menghindari : Jadilah lebih bijak dan selektif ketika menggunakan fitur.
Demikian Alasan Website Mengalami Bounce Rate Tinggi, bukan bermaksut untuk menggurui namun hanyalah ingin berbagi, Semoga bisa bermanfaat
Download Alasan website mengalami Bounce Rate tinggi menyebabkan web jelek All SVG file downloads also come bundled with DXF, PNG, and EPS file formats. All designs come with a small business commercial license. These SVG cut files are great for use with Silhouette Cameo or Cricut and other Machine Tools.
